Tembak mati pembunuh driver online, polisi 'banjir' karangan bunga
Tembak mati pembunuh driver online, polisi 'banjir' karangan bunga |
Kasus perampokan dan pembunuhan terhadap seorang driver Grab Bike dan seorang driver Grab Car memang telah diungkap polisi. Dalam kasus perampokan dan pembunuhan terhadap driver Grab Bike, Ridwan Limbong (34), di Jalan Juanda, Medan, Sabtu (23/9) subuh, polisi menangkap seorang pelaku dan menembak mati dua lainnya.
Pelaku yang tertangkap yaitu Meilando Dewantoro (24), warga Jalan Tuba, Mandala. Dua pelaku yang ditembak mati yakni: Zaelani alias Zei (25), warga Perumnas Mandala dan Harianto alias Ari Tato (22), warga Tembung, Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Tembak mati pembunuh driver online, polisi 'banjir' karangan bunga |
Sementara untuk perampokan dan pembunuhan pengemudi Grab Car, David Juhler Simanjuntak (46), polisi telah menembak mati dua pelakunya. Kedua tersangka yang tewas yaitu Ari dan M Rizky. Keduanya ditengarai memesan taksi online lalu menikam korban dan membuang mayatnya di Jalan Sempurna Medan, Minggu (24/9) sekitar pukul 01.00 WIB.
Saat pengungkapan kasus ini dipaparkan, sejumlah driver Grab Bike mendatangi RS Bhayangkara Medan. Mereka membawa spanduk yang isinya menyatakan berterima kasih kepada Kapolda Sumut dan Kapolsek Medan Baru.
Tembak mati pembunuh driver online, polisi 'banjir' karangan bunga |
Sejumlah papan bunga berisi ucapan terima kasih kepada polisi yang mengungkap perampokan dan pembunuhan terhadap pengemudi Grab Car, David Juhler Simanjuntak juga dikirimkan ke Polsek Medan Kota. Nama kelompok taksi online tertera di papan bunga itu.
No comments:
Post a Comment