Breaking

Thursday, September 21, 2017

Agen Judi Online Terpercaya - Pesan ayah Momo Geisha sebelum ditemukan tewas di dalam rumah

Pesan ayah Momo Geisha sebelum ditemukan tewas di dalam rumah


Agen Judi Online Terpercaya - Pesan ayah Momo Geisha sebelum ditemukan tewas di dalam rumah
Agen Judi Online Terpercaya - Pesan ayah Momo Geisha sebelum ditemukan tewas di dalam rumah
TOTORQQ - Jabonar Sinaga, ayah kandung Momo Geisha meninggal dunia di usia 69 tahun. Jenazahnya ditemukan tetangga yang curiga lantaran ayah Momo tidak keluar rumah selama dua hari di Jalan DI Panjaitan Kota Rengat Kabupaten Indragiri Hulu, Selasa (19/9) sekitar pukul 22.00 Wib. Hasil visum menyebutkan, ayah Momo terkena serangan jantung.

Fopin Sinaga, abang kandung Momo mengaku sangat terpukul atas kepergian sang ayah. Jabonar Sinaga merupakan tokoh jurnalis senior di Riau. Fopin dan ayahnya bekerja di satu perusahaan yang sama, Riau Pos, Group dari JPNN.

Fopin Sinaga, menceritakan sebelum terjun ke dunia jurnalistik, dia mengingat pesan ayahnya untuk tetap menjadi seorang jurnalis yang jujur.

"Bapak (Jabonar) yang meminta saya jadi wartawan. Ketika itu bapak bilang jadilah wartawan jujur dan baik, itulah yang saya ingat dan saya kenang," ujar Fopin, di kediamannya, Rabu (20/9) siang.

Pesan yang disebutkan oleh ayahnya, Jabonar Sinaga, kemudian diaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari selama bertugas, hingga dirinya sukses meniti karir di dunia jurnalistik sebagai redaktur senior di Riau Pos.

"Bapak tidak asal bilang. Saya bangga bisa jadi anak wartawan, karena saya tahu bapak ini wartawan jujur dan tidak neko-neko (macam-macam)," kenang Fopin.

Mendiang Jabonar Sinaga mengawali karir jurnalistiknya di media Mimbar Umum salah satu koran tertua di Sumatera yang mulai terbit sejak tahun 1945 di Sumatera Utara pada tahun 1976.

Dari situ, tokoh Pers Riau ini pindah ke Kota Pekanbaru dan bergabung dengan harian pagi Riau Pos pada tahun 1991.

Dan tahun 1992 hingga dirinya tutup usia, Jabonar dipercaya sebagai Kepala Biro (Kabiro) Perwakilan Riau Pos di Indragiri Hulu (Inhu) dan menetap di ota kerajaan tersebut.

Bahkan, pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar Provinsi Riau di Kabupaten Bengkalis pada Mei 2014 lalu, Jabonar dianugrahi Piagam Penghargaan atas Pengabdiannya selama 30 tahun di profesi jurnalistik, bersama rekan-rekannya antara lain ; Hotman Simanjuntak, Akmal Famajra, Yaunusar Bakar dan Harmen Milano.

Jenazah Almarhum sudah dibawa dari Kota Rengat menuju rumahnya di Kota Pekanbaru, tepatnya di rumah duka Jalan Kurnia, Labuh Baru. Dan rencananya bakal dikebumikan, Jum'at (22/9) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Jalan Uka Garuda Sakti, Panam, Pekanbaru.

Jabonar Sinaga, meninggalkan 1 orang istri, Tinur Maya Nainggolan dan 5 orang anak, Arfan Sinaga, Frando Sinaga, Fopin Sinaga, Boy Sinaga dan Narova Morina Sinaga atau Momo Geisha serta beberapa orang cucu.

No comments:

Post a Comment